Pada Selasa (18/02), PG-TK Al Muslim mengadakan kegiatan Parents Teaching Day. Kegiatan yang mengajak orang tua untuk mengajar di dalam kelas ini merupakan kali pertama diadakan oleh manajemen PG-TK. Tujuan diadakannya kegiatan ini adalah agar orang tua bisa semakin dekat dengan anaknya. 

“Saya yakin setiap orang tua pasti dekat dengan anaknya. Nah, dengan adanya kegiatan parent teaching day ini kami harap mama-mama bisa semakin dekat dengan anak-anaknya, bisa melihat kondisi belajar sang anak di dalam kelas secara langsung. Selain itu, agar mama juga bisa lebih dekat lagi dengan sekolah.” Papar Rachmasari Aulia, S.Psi., selaku Kepala PG-TK Al Muslim dalam sambutannya.

Sekitar pukul 10.30 WIB, tiga perwakilan orang tua dari siswa PG-TK mulai memasuki kelas masing-masing. Mereka mengawali pembelajaran dengan pengenalan diri, kemudian bernyanyi, penjelasan materi tentang hewan ternak, hingga membuat kreasi hewan dengan menggunakan banyak media seperti karton, celengan, dan sebagainya. Mereka berkesempatan mengajar di kelas selama satu jam lamanya.

Meskipun pada awalnya seluruh orang tua sempat grogi, namun hal ini bisa teratasi dengan baik. Bahkan, mereka ingin kegiatan seperti ini bisa diadakan setiap bulannya. “Awalnya bingung mau ngapain di kelas? Karena kan saya tidak punya background mengajar. Dikasih waktu satu jam mengajar, aduh, rasanya kok lama banget. Tapi saat sudah dijalani, kok cepat banget, sudah bel istirahat saja. Kalau bisa waktunya ditambah jadi lebih dari satu jam dan bisa rutin diadakan setiap bulannya.” kata salah satu orang tua siswa.

Alhamdulillah, baru pertama kali diadakan, kegiatan Parents Teaching Day ini sudah mendapat banyak respon positif dari orang tua siswa. Mereka juga sangat berterima kasih telah diberi kesempatan untuk mengajar anak-anaknya di dalam kelas. “Saya berterima kasih sekali pada Ibu Sari yang sudah memberi kesempatan ini. Kegiatan seperti ini sangat positif ya, bu. Saya jadi tahu bagaimana perasaan guru-guru mengkondisikan anak-anak yang ternyata tidak mudah. Terima kasih, ibu guru.” ucap salah satu orang tua yang ikut dalam kegiatan. 

Adapula yang memberi masukan tentang kegiatan ini, seperti mengenai tanggal pelaksanaan kegiatan yang bertepatan di Hari Guru sebagai ‘hadiah’ untuk guru-guru. Dan ada juga yang meminta para ayah juga diikutsertakan dalam kegiatan ini, jadi tak hanya ibu saja yang menjalin kedekatan dengan sang anak. 

Ibu Sari berharap semoga ke depannya kegiatan positif ini bisa terus terlaksana setiap tahunnya dengan konsep yang mungkin bisa saja berubah sewaktu-waktu. Apalagi melihat respon positif dari orang tua, Ibu Sari dan guru lainnya semakin semangat untuk rutin mengadakan kegiatan seperti ini.